Archives

gravatar

makhluk - makhluk misterius


1.
Ahool adalah kelelawar yang berukuran raksasa. Rentang sayapnya berukuran lebih dari 7 kaki. Hewan ini pernah dilihat di sekitar Jawa. Hewan ini dipercaya masih tetap exist di gua gua. Dan hewan ini biasanya terbang di atas rata-rata kelelawar biasanya. Untuk lebih lanjutnya tentang hewan ini bisa anda pelajari di jurusan cryptozoology. Cryptozoology itu ilmu yang mempelajari hewan-hewan yang masih melegenda atau yang belum diyakini ada.

2.
Agogwe adalah makhluk seperti manusia dan berukuran sangat kecil, mirip kurcaci. Sering ditemukan di Timur Afrika.

3.
Serigala Andean diketahui jelas bentuknya, namun sering kelihatan di ekitar Artik dan Amerika Utara.

4. Kucing Rubah merupakan sejenis karnivora baru yang ditemukan di Kalimantan. Ukurannya lebih besar dari kucing biasa, memiliki bulu berwarna merah, ekor yang panjang, dan kaki depan lebih panjang daripada kaki belakang seperti katak. Hewan ini mirip perpaduan antara kucing dan rubah.

*bingung gan yg ini , ane perasaan tinggal di kalimantan gag pernah liad yg ginian . ad yg pernah liad ??

5.
Harimau ini memang pernah ada pada zaman lampau dan dipercaya telah punah. Harimau ini kadang terlihat di Papua Nugini.

6.
Spesies ular yang amat langka dan aneh, berperut gendut mirip botol atau pin boling dengan ekor yang kecil mirip ekor tikus. Pernah dilihat di Hokaido, Jepang.

7.
kalo yg ini lumayan polpuler gan .
cumaa masi ajah misterius .

Serupa dengan Bigfoot, muncul di wilayah Himalaya. Bagi warga sekitar hutan tersebut, makhluk ini adalah penjaga hutan, dan tidak boleh di buru. Yeti atau Manusia Salju yang Menakutkan adalah sejenis primata besar yang menyerupai manusia yang menghuni wilayah pegunungan Himalaya di Nepal dan Tibet. Nama Yeti dan Meh-Teh umummnya digunakan secara luas oleh masyarakat di wilayah tersebut, dan dianggap sebagai kisah sejarah dan mitos yang masih misterius. Orang-orang Nepal juga menyebutnya “Bonmanche” yang berarti “manusia liar” atau “Kanchanjuga rachyyas” yang berarti “Iblis Kanchanjunga.”

8.
Wujud di padang pasir Gobi, ia mempunyai bentuk seperti cacing tetapi dalam saiz yang agak besar seperti seekor ular. Boleh membunuh manusi hanya dengan nafasnya yang beracun.

9.
Monster laut yang serupa dengan Nessie di danau Loch Ness. Bedanya Ogopogo ditemukan di danau Okanagan, Kanada.

Mungkin teman-teman sudah banyak yang mendengar kisah tentang Monster Danau Loch Ness,Skotlandia yang akrab dipanggil “Nessie” oleh beberapa penduduk setempat.(Kalo belum pernah dengar,coba deh bongkar archive bulan April).
Ternyata, tidak hanya Danau Loch saja yang menyimpan sebuah misteri suatu kehidupan monster danau yang masih diliputi misteri,ternyata kisah serupa juga ada pada sebuah danau di Canada yang dinamakan Danau Okanagan.
Masyarakat mengenal Monster ini dengan sebutan Ogopogo.Topik pembicaraan mengenai eksistensi makhluk misterius danau Okanagan ini sudah terdengar kisahnya sejak tahun 1850,dimana pada awal tahun itu untuk pertamakalinya Ogopogo menampakkan dirinya kepada para wisatawan dan penduduk setempat.
Para saksi mata yang melihatnya menuturkan bahwa suatu makhluk dengan perawakan yang besar,berwarna gelap dan memiliki bentuk tubuh yang panjang telah muncul kepermukaan air dan berenang menyusuri tengah danau.
Kejadian itu berlangusung dalam waktu yang cukup lama,sehingga mereka dapat lebih leluasa untuk mengamati dan mengidentifikasi makhluk tersebut.
Menurut mereka,makhluk tersebut bukannlah seekor ular,walaupun sedikit memiliki kesamaan bentuk pada tubuh-nya.Seekor ular tidak ada yang memiliki ukuran tubuh sebesar dan sepanjang makhluk ini.
Banyak orang yang mendengarkan penuturan para saksi mata justru mencemooh mereka,mungkin makhluk tersebut memang benar-benar seekor ular ,tetapi terlalu dibesar-besarkan mengenai penggambaran sosoknya, sehingga menjadi suatu hal yang mengemparkan.

*ni juga terkenal kan gan .
tapi dengar" ini cuma boongan yakk ?
ada yg tw ?

10.

Mothman adalah salah satu urban legend yang cukup terkenal di daerah Virginia. Mothman digambarkan adalah mahluk bersayap dan setinggi manusia, bermata merah, kadang muncul tanpa kepala dan mata merahnya ada di dada. Pertama kali ditemukan di daerah perkuburan di Virginia tahun 1926. Hingga hari ini, polisi masih menerima laporan mengenai kemunculan Mothman. Siapa dia? Tidak seorang pun yang tahu. Secara umum, tidak pernah ada laporan ada orang yang diserang Mothman.


Mahluk setengah manusia dan setengah kelelawar, tidak memiliki leher, bersayap dan bermata merah. Pertama kali dilihat pada tahun 1966 dan diidentifikasikan sebagai UFH ( Unidentified Flying Humanoid).

Nama Mothman sendiri mulai muncul dan marak diperbincangkan oleh Masyarakat Amerika Serikat pada ahir tahun 1966,bermula dimana pada saat itu serombongan remaja yang sedang berlibur disuatu wilayah pedasaan di pinggiran Sacramento ,
menuturkan telah dikagetkan oleh kehadiran seekor makhluk Makhluk menyeramkan yang bertengger diatap sebuah gedung tua yang tak berpenghuni pada saat mereka pesta api unggun.
Menurut kesaksian mereka,bentuk makhluk tsb sangatlah menyeramkan dan nampak serasa janggal.Walupun melihatnya secara samar-samar,kami paham bahwa makhluk tersebut bukanlah sosok manusia ataupun seekor kelelawar.
Kedua matanya memancarkan warna merah menyala,seakan-akan tengah menunjukkan rasa tak suka akan kehadiran para remaja ditempat itu.
Beberapa anak-anak remaja sempat memberanikan diri mereka untuk mengusirnya,dengan membawa obor dan beberapa batu bara merekapun menghampirinya.
Mereka berusaha mengusir makhluk tsb dengan cara melamparkan beberapa buah batu bara kearahnya ,dan beberapa saat kemudian,makhluk tersebut sempat mengeluarkan suara nyaring sebelum ahirnya terbang meninggalkan mereka.

Clendin,West Virginia 12 November 1967,Lima pekerja laki-laki yang tengah mempersiapkan sebuah liang kubur di TPU setempat juga dikagetkan dengan kehadiran makhluk tersebut.
Mereka melihat bentuk manusia berbadan gelap dan memiliki sayap,keluar dari sebuah pepohonan dan kemudian terbang melintas tepat diatas mereka.
*ni gan paling misterius .

SUMBER : http://www.prairieghosts.com/moth.html
....................readmore

gravatar

Apakah Tuhan menciptakan Kejahatan?

Apakah Tuhan menciptakan Kejahatan?

Seorang Profesor dari sebuah universitas terkenal menantang mahasiswa-mahasiswanya dengan pertanyaan ini, “Apakah Tuhan menciptakan segala yang ada?”.

Seorang mahasiswa dengan berani menjawab, “Betul, Dia yang menciptakan semuanya”.
“Tuhan menciptakan semuanya?” Tanya professor sekali lagi. “Ya, Pak, semuanya” kata mahasiswa tersebut.

Profesor itu menjawab, “Jika Tuhan menciptakan segalanya, berarti Tuhan menciptakan Kejahatan. Karena kejahatan itu ada, dan menurut prinsip kita bahwa pekerjaan kita menjelaskan siapa kita, jadi kita bisa berasumsi bahwa Tuhan itu adalah kejahatan.”
Mahasiswa itu terdiam dan tidak bisa menjawab hipotesis professor tersebut. Profesor itu merasa menang dan menyombongkan diri bahwa sekali lagi dia telah membuktikan kalau Kekristenan itu adalah sebuah mitos.

Mahasiswa lain mengangkat tangan dan berkata, “Profesor, boleh saya bertanya sesuatu?”.

“Tentu saja,” jawab si Profesor,

Mahasiswa itu berdiri dan bertanya, “Profesor, apakah dingin itu ada?”

“Pertanyaan macam apa itu? Tentu saja dingin itu ada. Kamu tidak pernah sakit flu?” Tanya si professor diiringi tawa mahasiswa lainnya.

Mahasiswa itu menjawab, “Kenyataannya, Pak, dingin itu tidak ada. Menurut hukum fisika, yang kita anggap dingin itu adalah ketiadaan panas. Suhu -460F adalah ketiadaan panas sama sekali. Dan semua partikel menjadi diam dan tidak bisa bereaksi pada suhu tersebut. Kita menciptakan kata dingin untuk mendeskripsikan ketiadaan panas.”

Mahasiswa itu melanjutkan, “Profesor, apakah gelap itu ada?”

Profesor itu menjawab, “Tentu saja itu ada.”

Mahasiswa itu menjawab, “Sekali lagi anda salah, Pak. Gelap itu juga tidak ada. Gelap adalah keadaan dimana tidak ada cahaya. Cahaya bisa kita pelajari, gelap tidak. Kita bisa menggunakan prisma Newton untuk memecahkan cahaya menjadi beberapa warna dan mempelajari berbagai panjang gelombang setiap warna. Tapi Anda tidak bisa mengukur gelap. Seberapa gelap suatu ruangan diukur dengan berapa intensitas cahaya di ruangan tersebut. Kata gelap dipakai manusia untuk mendeskripsikan ketiadaan cahaya.”

Akhirnya mahasiswa itu bertanya, “Profesor, apakah kejahatan itu ada?”

Dengan bimbang professor itu menjawab, “Tentu saja, seperti yang telah kukatakan sebelumnya. Kita melihat setiap hari di Koran dan TV. Banyak perkara kriminal dan kekerasan di antara manusia. Perkara-perkara tersebut adalah manifestasi dari kejahatan.”

Terhadap pernyataan ini mahasiswa itu menjawab, “Sekali lagi Anda salah, Pak. Kajahatan itu tidak ada. Kejahatan adalah ketiadaan Tuhan. Seperti dingin atau gelap, kajahatan adalah kata yang dipakai manusia untuk mendeskripsikan ketiadaan Tuhan. Tuhan tidak menciptakan kajahatan. Kajahatan adalah hasil dari tidak adanya kasih Tuhan dihati manusia. Seperti dingin yang timbul dari ketiadaan panas dan gelap yang timbul dari ketiadaan cahaya.”

Profesor itu terdiam.
Nama mahasiswa itu adalah Albert Einstein.
....................readmore

Attentions!!

Artikel di atas bukan sepenuh nya milik penulis melainkan hasil copy paste dari berbagai sumber, saya hanya ingin berbagi, jika anda ingin mengcopy artikel di atas harap cantumkan sumber dengan linkback ke blog tersebut.

penulis


Masukkan Code ini K1-C24YEC-2
untuk berbelanja di KutuKutuBuku.com

Masukan Email Anda Untuk Berlangganan Artikel di Blog Ini:

Delivered by FeedBurner